Analisis Yuridis Terhadap Rumusan Jarimah Pemerkosaan dalam Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Hukum Jinayat
Abstract
This research aims to predict the extent of the punishment disparity probability in the Qanun Jinayat's rape formula as a consequence of the breadth of the formula and to determine the construction of the definition and classification method of the classical Islamic jurisprudence’s az-zina bil-ikrah formula and the Qanun Jinayat’s rape formula as a consequence of radical differences between the two coercive sexual delicts that are formed based on Islamic law. This research is normative legal research by using statute and comparative approach. The research results showed that the Qanun Jinayat’s rape formula has the punishment disparity probability in the same delict, the disparity in delicts those have same seriousness gradation, the disparity of punishment imposed by one judges panel, the disparity of punishment imposed by different judges panel for the same delict and the disparity of punishment in different actions in one delict formula with different gradations of seriousness. The definition and classification of az-zina bil-ikrah are constructed through the bayani method, while the definition and classification of the rape are constructed through the istishlahi method.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abubakar, Ali & Lubis, Zulkarnain, Hukum Jinayat Aceh : Sebuah Pengantar, Cetakan Pertama, Jakarta: Prenadamedia Group, 2019.
Achjani, Eva, “Proporsionalitas Penjatuhan Pidana”, Jurnal Hukum dan Pembangunan Fakultas Hukum Universitas Indonesia Tahun ke-41 No. 2, (April-Juni 2011).
Aibak, Kutbuddin, “Penalaran Istishlahi Sebagai Metode Pembaharuan Hukum Islam”, Jurnal Kajian Hukum Islam Al-Manahij, Vol. VII No. 2, (2013).
Ali, Zainuddin, Hukum Pidana Islam, Cetakan Kedua, Jakarta: Sinar Grafika, 2009.
Asworth, Andrew, Sentencing and Criminal Justice, Edisi Kelima, New York: Cambridge University Press, 2010.
Audah, Abdul Qadir, Ensiklopedia Hukum Pidana Islam, Jakarta: Kharisma Ilmu, 2008.
Bakri, Asafri Jaya, Konsep Maqashid Al-Syar’iyah menurut Asy-Syatibi, Jakarta: RajaGrafindo Perdasa, 1996.
Endrawati, Lucky, Rekonstruksi Analogi Dalam Hukum Pidana Sebagai Metode Penafsiran Hukum Untuk Pembaharuan Hukum Pidana Dengan Pendekatan Aliran Progresif, Jurnal Hermeneutika, Volume 2, Nomor 1, Februari 2018.
Fajri, Nurul, Ketiadaan Batas Minimum Khusus ‘Uqubat Restitusi dalam Qanun Nomor 6 Tahun 2014 tentang Hukum Jinayat dalam Konteks Perkembangan Hukum Pidana, Syiah Kuala Law Journal : Vol. 3, No.2 Agustus 2019.
Fakhrurrazi, R. Jarimah Zina dan Pemerkosaan dalam Qanun Jinayat Aceh: Analisis Perumusan Metode Istinbath, Islam Universalia - International Journal of Islamic Studies and Social Sciences. Volume 1, Number 3, January 2020.
Fuad, Mahsun, “Pendekatan Terpadu Hukum Islam dan Sosial (Sebuah Tawaran Pembaruan Metode Penemuan Hukum Islam)”, Jurnal Al-Mabsut, IAI Ngawi, Vol. 3 No. 1, (2012).
Harkrisnowo, Harkristuti, Rekonstruksi Konsep Pemidanaan: Suatu Gugatan terhadap Proses Legislasi dan Pemidanaan di Indonesia”, Majalah KHN Newsletter, Jakarta, Edisi April 2003.
Irfan, Nurul & Masyrofah, Fikih Jinayat, Cetakan Pertama, Jakarta: Penerbit Amzah, 2013.
Khalid, Afif, “Penafsiran Hukum oleh Hakim dalam Sistem Peradilan di Indonesia”, Jurnal Al ’Adl, Volume VI Nomor 11, (Januari-Juni 2014).
Muda, Iskandar, “Penafsiran Hukum yang Membentuk Keadilan Legal dalam Penyelesaian Sengketa Perbankan Syariah : Kajian Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 93/PUU-X/2012”, Jurnal Yudisial Vol. 9 No. 1, (April 2016).
Muhammad bin Isa bin Saurah at-Tirmidzi, Abu Isa, Sunan At-Tirmidzi, Kairo : Ibn Jauzi, 1432 H/2011 M.
Mukhlishin, Ahmad dkk, Metode Penetapan Hukum Dalam Berfatwa, Al-Istinbath: Jurnal Hukum Islam, Vol.3, No.2, 2018.
Muslich, Ahmad Wardi, Pengantar dan Asas Hukum Pidana Islam, Cetakan Pertama, Jakarta: Sinar Grafika, 2004.
Mutakin, Ali, Hubungan Maqāṣid Al Syarī’ah dengan Metode Istinbāth Hukum, Jurnal Analisis, Volume 17, Nomor 1, Juni 2017.
O.S. Hiariej, Eddy, Asas Legalitas & Penemuan Hukum dalam Hukum Pidana, Jakarta: Penerbit Erlangga, 2009.
Okon, Etim E., Hudud Punishments in Islamic Criminal Law, European Scientific Journal May 2014 edition vol.10, No. 14.
Rachels, James, “Punishment and Desert”, Ethics and Practice Journal, Oxford: Basil Blackwell (1997).
Sabiq, Sayyid, Fiqih Sunnah, Cetakan Kelima, Jakarta: Al-I’tishom, 2013.
Sianturi, S.R., Delik di KUHP Berikut Uraiannya, Cetakan Pertama, Alumni AHM-PTHM, 1983.
Sugandhi, R., KUHP dan Penjelasannya, Surabaya: Usaha Nasional, 1980.
Syarbaini, Ahmad, Teori Ta’zir dalam Hukum Pidana Islam, Jurnal Ius Civile, Vol 2, No 2 (2018)
Sulaiman bin Al-Asy’ast As-Sijistani, Abu Daud, Sunan Abi Daud, Kairo : Ibn Jauzi, 1432 H/2011 M.
Tahmid Nur, Muhammad, Menggapai Hukum Pidana Ideal, Kemaslahatan Pidana Islam dan Pembaharuan Hukum Pidana Nasional, Cetakan Pertama, Yogyakarta: Deepublish, 2016.
Von Hirsch, Andrew & Asworth, Andrew, Proportionate Sentencing: Explorate Principle, New York: Oxford University Press Inc, 2005.
Yudha Hernoko, Agus, Azas Proporsionalitas Sebagai Perwujudan Doktrin Keadilan Berkontrak, Jurnal Perspektif, Volume XII No. 3 Tahun 2007 Edisi September.
Zuhaili, Wahbah, Fiqih Islam wa Adillatuhu, Cetakan Pertama, Jakarta: Gema Insani, 2011.
DOI: http://dx.doi.org/10.29240/jhi.v5i2.1784
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 Umarani Azkha, Syahrizal Abbas, Mohd. Din
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.